SEJARAH TERBENTUKNYA PEGUNUNGAN ALPEN DAN KEINDAHAN ALAMNYA – Sepertinya Swiss di cipatakan Tuhan dengan segala keunikan kesempurnaan ke indahan alamnya. Bagaimana tidak Swiss sendiri memiliki pegunungan yang sangat terkenal dan indah di dunia yaitu Alpen. Pegungungan Alpen adalah salah satu pegunungan besar di Eropa. Pegunungna Alpen memiliki nama latin yaitu albus yang berarti putih dan altus yang berarti tinggi.

Sejarah Terbentuknya Pegunungan Alpen

Pegunungan Alpen terbentuk karna di sebabkan oleh tabarakan raksasa yang terjadi di jutaan tahun yang lalu. Tabrakan yang Terjadi adalah lempengan Tektonik Afrika dan Lempeng Tektonik Eurasia. Tabrakan ini mengakibatkan batuan sedimen samudra terangkat hingga 5000 meter hingga terjadi dan terbentuklah Pegunungan Alpen.

Tujuan Beberapa Pengunjung Ke Pegunungan Alpen

Banyak pengunjung yang datang ke Pegunungan Alpen ini dengan tujuan untuk mendaki pegunungnan ini. Selain dengan tujuan mendaki daerah pegunungan ini juga sangat baik untuk di jadikan tempat bermain ski. Selain menikmati pemandangan alamanya yang indah, para wisatwan juga dapat menikmati beberapa makanan yang ada di daerah ini. Adapun makan yang ada di daerah ini seperti Fondue Keju atau disebut dengan keju leleh tua.

Selain Fondue keju ada juga makanan lainnya. Makanan seperti Birchr Muesli yang kandungan nya terdapat sayuran, sereal dan susu. Ada juga Artiflette yang berbahan dari kentang parut. Campuran dari Artiflette seperti keju Reblochon, anggur putih dan babi asin yang di tambah dengan bawang serta creme fraiche. Polenta juga adalah salah satu makanan yang dapat di nikmati oleh para wisatawan. Polenta ini terbuat dari tepung jagung yang di masak dengan api yang kecil. Polenta ini sering di makan dengan penyajian di campur keju , mentega, saus dan susu yang tidak ada salahnya untuk di coba.

Tumbuhan yang Indah di Pegunungan Alpen

Salah satu jenis bunga yang sering di bicarkan orang terdapat di Pegunungan Alpen seperti bunga Edelweiss. Bunga Edelweiss ini bisa di temukan di ketinggian 1200 – 3400 m. Selain Edelweiss ada juga bunga Eritrichium Nanum yang bisa kita lihat di daerah pegunungan berbatu dengan ketinggian 2.600 – 3.750 m.